Kisruh penerimaan peserta didik baru (PPDB) 2020 di Jakarta mendapat perhatian banyak kalangan, salah satunya Fraksi Golkar DPRD DKI Jakarta.
Ketua Fraksi Golkar Basri Baco mengatakan, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan jangan tutup mata dengan kisruh PPDB ini. Dia berharap Gubernur Anies dapat merasakan perasaan rakyat. Selain itu persoalan PPDB dibiarkan, dikhawatirkan ada korban dari anak didik.
"Menurut saya kebijakan yang dikeluarkan oleh Dinas Pendidikan (Disdik) DKI tidak berdasarkan kajian yang baik. Untuk itu kami berharap pada pimpinan di DKI ini harus segera meliat kembali persoalan yang terjadi dalam PPDB saat ini," ujar Basri dalam acara diskusi publik pendidikan "Quo Vadis PPDB DKI Jakarta Ada Apa ? " yang digelar di Kantor Partai Golkar Jakarta, Rabu, (1/7).
Menurut Basri, apabila tidak ada langkah kongkrit dari pemimpin dalam masalah PPDB dikuatirkan akan timbul gejolak lebih besar di masyarakat. Pemimpin jelas Basri, harus paham dengan apa yang menjadi keluhan di masyarakat. Untuk itu dengan tegas pihaknya menyebut PPDB batal demi hukum.